Namun, penjelasan itu dirasa tak cukup. Para penganut teori konspirasi membuat teori sendiri. Ada yang mengatakan itu pola itu disebabkan aktifitas UFO atau pesawat mahluk luar angkasa. Ada juga yang menyatakan pola itu adalah akibat dari uji modifikasi cuaca yang dilakukan militer. Salah satu teori konspirasi mengatakan, pola aneh itu sebagai akibat uji coba HAARP (High Frequency Active Auroral Reasearch Program) yang dilakukan militer Amerika Serikat. Penelitian HAARP berbasis di Alaska, Amerika Serikat. Namun, orang yang percaya teori konspirasi menduga militer AS melakukan ekspansi HAARP ke wilayah dekat Exmouth di Australia Barat. Teori lain mengatakan, pola aneh ini adalah pertanda bencana, misalnya badai -- seperti Badai Olga dan Paul yang mengantam Victoria dalam beberapa pekan terakhir. Ada juga yang berpendapat misteri tersebut melibatkan sebuah benda di atmosfer yang memancarkan radiasi kuat. Menurut ilmuwan listrik dan pakar yang aktif mengamati pola lingkaran yang diduga UFO, Colin Andrews mengatakan masyarakat Australia berhak mendapatkan penjelasan atas anomali yang terjadi. "Hingga ada penjelasan formal dari Badan Meteorologi, spekulasi tentang apa yang sebenarnya terjadi akan terus berkembang," kata Andrews yang asal Inggris itu, seperti dimuat News.com.au, Kamis 1 April 2010. Ditambahkan dia, masyarakat yang masih penasaran berhak menuntut penjelasan dari BMG atau pejabat pemerintahan.
Sumber: vivanews.com
Comments :
Post a Comment